Di sebalik geram ada kasihnya,
Di sebalik benci ada sayangnya,
Meskipun jelingan tajam yang sering di lemparkan,
Meskipun kata-kata sinis yang sering di ungkapkan,
Namun tak siapa yang tahu isi hati mereka...
Sering di lihat mereka bertengkar,
Sering di lihat sama-sama menjeling,
Sering di lihat wajah-wajah geram di lemparkan,
Sering juga di lihat ada senyum di sebaliknya...
Cerita yang di mulakan dengan rasa benci,
Kisah yang berpangkal dengan pertengkaran,
Namun di sebalik rasa benci wujud satu perasaan,
Menyelinap masuk..mengisi ruang kosong,
Tanpa di sedari..tanpa diminta...tanpa di ingini,
Mereka menyembunyikan rasa yang sebenarnya,
Mereka menafikan perasaan yang timbul...
Mengapa terlalu berat untuk melafazkannya?
Mengapa terlalu sulit untuk meluahkannya?
Mengapa terlalu sukar untuk mengakuinya?
Sedangkan ia ada dalam hati mereka,
Sedangkan ia wujud meskipun dalam diam...
Mungkin ku tahu jawapannya....
Mungkin ku tahu sebabnya....
Ianya mungkin kerana keegoan,
Keegoan yang terus-terusan menafikan ‘Ada Cinta’ dalam hati mereka...